TREN PENYIMPANAN OBAT KERAS OLEH IBU RUMAH TANGGA DI KECAMATAN TELUK SEGARA KOTA BENGKULU
DOI:
https://doi.org/10.33088/jp.v1i1.140Keywords:
Ibu rumah tangga, penyimpanan obat, obat keras, BengkuluAbstract
Obat merupakan bahan atau paduan bahan, termasuk produk biologi yang digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis, pencegahan, penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi, untuk manusia. Pemilihan obat harus sesuai dengan anjuran dokter karena tanpa penggunaan yang benar, obat bisa membahayakan nyawa. Maka dari itu, Badan Pengawasan Obat dan Makan (BPOM) membuat aturan dan penggolongan obat dimaksudkan untuk peningkatan keamanan dan ketepatan penggunaan Pserta pengamanan distribusinya. Penelitian ini bertujuan untuk diketahui tren penyimpanan obat keras oleh ibu rumah tangga di Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu. Penelitian ini yakni survey deskriptif, sampel yang diambil menggunakan teknik Purposive Sampling dengan metode wawancara. Hasil penelitian ini didapatkan dari 50 responden sebanyak 46 ibu rumah tangga yang menyimpan obat keras (78%), obat keras yang banyak disimpan seperti asam mafenamat (30%), masyarakat yang membeli obat keras tanpa resep dokter (60%), penyimpanan obat keras dirumah sebagai antisipasi (72%), dari penelitian yang telah dilakukan masyarakat yang menyimpanobat keras sebanyak (78%) jenis obat keras yang banyak ditemui yaitu asam mafenamat (30%).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Journal Pharmacopoeia

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.