Evaluasi Kasus Anemia Defisiensi Fe Pada Santri Pesantren Pre Dan Post Konsumsi Pil Tambah Darah
DOI:
https://doi.org/10.33088/jp.v3i2.654Keywords:
Hemoglobin, Blood Addition Tablets, AnemiaAbstract
Anemia adalah penyakit yang sering ditemui pada masyarakat Indonesia. Prevalensi anemia pada remaja putri di Kota Bengkulu cukup tinggi yakni mencapai 43%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian tablet tambah darah terhadap kadar hemoglobin santri di pondok pesantren Darul Mustofa kabupaten Seluma. Sampel pada penelitian ini sebanyak 60 orang dengan pengambilan sampel metode purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, menggunakan alat Easy Touch GCHb (Glucose, Cholesterol, Hemoglobin) dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 25 santri putri, 9 diantaranya mengalami anemia namun setelah pemberian tablet tambah darah menurun menjadi hanya 3 orang. Pada santri laki-laki sebanyak 35 orang yang tidak mengalami anemia. Dari uji statistik Paired sampel t-test diperoleh hasil P value = 0001 < α (0.05), sehingga bisa disimpulkan bahwa terdapat kenaikan atau perubahan yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian tablet tambah darah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Puput Tri Indah Sari, Yona Harianti Putri, Agus Martono, Reza Pertiwi, Rose Intan Perma Sari, Reza Rahmawati
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.