HUBUNGAN KEJADIAN DIARE DENGAN PERTUMBUHAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU

HUBUNGAN KEJADIAN DIARE DENGAN PERTUMBUHAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU

Penulis

Kata Kunci:

Balita, Diare, Pertumbuhan

Abstrak

Jumlah penemuan diare pada balita sebanyak 53 orang balita. Puskesmas Kandang dengan menempati urutan ke-2 terendah setelah Puskesmas Jalan Gedang Kota Bengkulu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kejadian diare dengan pertumbuhan balita di wilayah kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkulu. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik kuantitatif dengan metode cross sectional. Penelitian dilakukan pada bulan mei-juni 2020, sampel diambil dengan teknik Accidental Sampling. Data dikumpulkan menggunakan lembar observasi. Selanjutnya di analisis univariat dan bivariat. Hasil uji analisis diperoleh 37 (82,2 %) balita dengan diare akut. Hasil uji analisis bivariat diperoleh ada hubungan antara kejadian diare dengan pertumbuhan balita di wilayah kerja Puskesmas Kandang Kota Bengkuludidapat nilai p value 0,001 < 0,05. Disarankan kepada Puskesmas Kandang Kota Bengkulu untuk melakukan promosi dan penyuluhan kesehatan mengenai pengetahuan yang berhubungan dengan pertumbuhan balita terutama ketika balita mengalami diare

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-31

Cara Mengutip

PRATIWI, B., Sari, O. I. ., Amin, M., & Oktarianita, O. (2022). HUBUNGAN KEJADIAN DIARE DENGAN PERTUMBUHAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU: HUBUNGAN KEJADIAN DIARE DENGAN PERTUMBUHAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDANG KOTA BENGKULU. SVASTA HARENA RAFFLESIA, 1(2). Diambil dari https://ojs.poltekkesbengkulu.ac.id/index.php/svasta/article/view/311

Terbitan

Bagian

Artikel